Rabu kali ini saya mengiginkan rak untuk buku-buku saya yang sudah lama tidak memiliki rumah. Awal tahun lalu saya pindah rumah dan semua perabotan rumah saya jual termasuk rak buku yang saya punya. Keputusan itu saya ambil entah karena putus asa dan yakin tahun ini saya akan kembali ke kampung halaman saya dan malas membawa banyak barang saat saya kembali nanti. Saya yakin keinginan mutasi saya akan terealisasikan tahun ini. Saat itu saya meletakkan semua buku saya dikardus besar. Saya merasa bersalah tapi yah mau gimana lagi #ditoyor.
Dan akhirnya mimpi saya akan terkabul, SK mutasi saya sudah ditandatangani GM perusahaan saya bekerja, walau tanggal kepindahan saya belum pasti karena Pak Bos belum menyerahkan SK tersebut. Saat saya melihat kardus-kardus buku, saya teringat rumah saya di Aceh, rak buku yang kami miliki tidak cukup untuk menampung semua buku. Di rumah, kami berbagi rak dan mama sayapun menyarankan untuk membuat rak buku baru.
Beberapa rak buku yang saya inginkan adalah :
![]() |
saya selalu ingin memiliki lemari sudut seperti ini (source) |
![]() |
karena kamar saya berukuran mungil, saya berencana membuat rak seperti ini untuk meletakkan buku yang akan saya baca (source) |
![]() | |
Untuk buku-buku lainnya saya berencana membuat rak buku diluar kamar tidur. Tapi mengingat ruangan di rumah yang masih tersisa adalah ruang untuk menonton tv yang sekaligus ruang keluarga, saya mau mengubahnya seperti ini. Ah membayangkannya saja rasanya nyaman sekali (source) |
![]() |
Jika tidak dapat mendeain ulang ruang tivi, sayaakan memanfaatkan tembok pembatas diruang tv untuk membuat rak yang mirip seperti ini dan ditambahi kaca agar buku tidak kotor atau berdebu (source) |
Semoga keinginan saya memiliki rak buku terwujud :D
Lilis mau pindah ke Aceh?????? #tidakkkkkk :( :( :(
BalasHapusHihihihi, iya Mei. Mungkin bulan depan udah ngantor di Aceh :D tenang ajaaa, masi bisa ketemuan kok, Aceh - Medan itu nggak jauh :p #pedebangetbakaldikangenin #ditoyor
Hapus